Air mata yang menitik pelan melintasi kedua pipi kita ternyata tidak semata butiran air yang keluar dari kelopak mata, tapi ada rembesan makna yang penuh hikmah dimata Allah bahkan,keluarnya air mata akan mejadi penyebab hidup seseorang dalam keberkahan. Dalam sebuah sabdanya, Rasulullah saw pernah menyampaikan bahwa ada dua tetesan (qatrataani) yang dibanggakan dan kelak akan menjadi saksi di Hari Pengadilan, yaitu tetesan darah syuhada yang wafat karena menegakkan Agama Allah dan tetesan air mata bertaubat.
Dalam kesempatan ini, kita akan mengenali ternyata ada banyak air mata yang mengundang keberkahan.
1. Air mata karena rasa cinta, takut dan rindu kepada Allah.
Air mata ini keluar disebabkan bercampurnya rasa haru dan bahagia karena telah mampu menemukan makna hakikat cinta sekaligus takut kepada sang Khalik.
2. Kerinduan yang mendalam terhadap Rasululah, keluarga dan para sahabat.
Seseorang yang larut dan terbuai saat bersenandung shalawat, karena berharap dikunjungi Rasulullah dalam setiap mimipinya dan rindu dengan Syafaatnya, kemudian air mata yang menetes maka sungguh air mata ini diberkahi. Pada saatnya nanti, air indera penglihatan ini akan ikut bersaksi di hadapan Allah bahwa orang ini adalah benar umat Rasulullah.
3. Air mata bahagia karena bisa menunjukkan baktinya kepada orang tua.
Saat mengenang dan menatap wajah orang tua, lalu menyeruak aura kebahagiaan, kemudian tidak terasa membulir air mata maka, air mata ini akan turut berbicara, bahkan menjadi saksi dihadapan Allah.
Paling tidak, orang ini tercatat sebagai anak berbakti yang mendapatkan ridha dari orang tua.
4. Air mata taubat yaitu karena ingat akan dosa-dosa yang telah diperbuat.
Baik teringat dengan dosa syirik,mebunuh, zina, korupsi atau ingat kepada orang-orang yang pernah disakiti.
Seseorang yang menyesali semua perbuatannya ini lalu berdoa dan manghiba agar diampuni, kemudian dia menangis sejadi-jadinya maka Insya'Allah air matanya ini diberkahi.
5. Air mata karena iba dan keprihatinan saat mendengar, melihat, dan menyaksikan mereka yang papa, seperti anak yatim yang ditinggal orang tua yang tak berpunya, orang-orang miskin yang berjuang untuk bertahan hidup,atau orang tua jompo yang ditelantarkan dijalanan oleh anak dan keluarganya, kemudian membuat trenyuh dan menitikkan air mata,insya'Allah air mata ini adalah ait mata yang diberkahi.
6. Air mata karena bahagia bisa khusyuk beribadah.
Juga haru dan senang karena bisa berkumpul dengan orang-orang saleh di majelis ilmu dan zikir.
wallahu'Alam Bilshawab
*KSP*