☼ Balasan Orang Yang Menyakiti Orang Shalih | contoh kisah teladan islami ☼


☼ Balasan Orang Yang Menyakiti Orang Shalih | contoh kisah teladan islami 


Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh saudara saudariku sobat asa blog yang kucintai karena Allah subhanawataalla. Kali ini Asa blog   ingin menjawab keinginan sahabat untuk membaca cerita cerita yang berbau keislaman yang insyaallah dapat meningkatkan keimanan kita,amin.
Berikut salah satu ceritanya, selamat membaca kawan . ⌂_⌂

Dari al-‘Abbas bin Hisyam bin Muhammad al-Kufy, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata,

“Ada seorang laki dari Bani Aban bin Darim -yang dikenal dengan sebutan ‘Zur’ah’- menyaksikan sendiri bagaimana al-Husain bin ‘Aly (cucu Rasulullah SAW) dibunuh. Sebelum al-Husain meninggal, orang ini memanahnya dan mengenai langit-langit mulutnya sehingga darah pun mencurat. Saat itu, al-Husain memintanya agar memberikannya air minum karena ia merasa sangat haus. Kejadian ini, sebelum mereka membunuhnya namun mereka enggan memberinya bahkan membiarkannya kehausan dan menggelepar seperti itu. maka, berdoalah ia kepada Rabbnya, “Ya Allah, siapa saja yang menghalangiku mendapatkan air, maka rasakan haus kepadanya, Ya Allah, rasakanlah haus kepadanya.” Rupanya Allah mengabulkan doanya.

Tatkala orang yang tidak memberikan minum al-Husain tersebut menghadapi sakaratul maut, Allah menimpakannya rasa haus yang terus menerus dan tidak bisa hilang sekali pun ia meminum seluruh air dunia. Ia menjerit-jerit karena merasakan perutnya menjadi panas bukan main akibat haus, lalu kemudian menjerit-jerit lagi sambil memegangi punggungnya akibat rasa dingin yang tidak ketulungan. Orang-orang yang di sampingnya meletakkan kipas angin dan es di hadapannya guna memadamkan rasa panas dan haus sementara tempat menyalakan api ditaruh di belakangnya (untuk menghangatkan badannya bila merasa dingin-red.,). Sekali pun begitu, ia terus berkata, ‘Beri aku air minum! Aku bisa mati karena rasa haus ini.!’ Lalu dibawalah ke hadapannya bejana yang sangat besar berisi adonan gandum, air dan susu yang bila diminum oleh lima orang pastilah cukup. Ia kemudian meminumnya namun tak berapa lama kemudian berteriak lagi, ‘Beri aku air minum! Aku bisa mati karena rasa haus ini.!’

Akibat terlalu banyak minum, perutnya akhirnya pecah persis seperti pecahnya perut keledai.”

Demikianlah suatu perbuatan dibalas dengan yang setimpal. Dan benarlah Allah Ta’ala kala berfirman di dalam sebuah hadits Qudsy, “Barangsiapa yang memusuhi wali-Ku, maka Aku telah mengumumkan perang terhadapnya.” (HR.al-Bukhari)

Sedangkan balasan bagi orang biasa saja yang dizhalimi sedemikian keras balasannya, nah tentunya apalagi bila orang yang dianiaya itu adalah cucu kesayangan dan kasturi Rasulullah serta penghulu para pemuda surga.?

Ya Allah, kami memohon belas kasih-Mu… Ya Allah, halangi kami dari perbuatan setiap orang bodoh lagi sombong.

(SUMBER: Nihaayah azh-Zhaalimiin karya Syaikh. ‘Abdullah al-Hazimy, Juz.III, h.88 sebagai yang dinukilnya dari kitab Majma’ az-Zawaa`id Wa Manba’ al-Fawaa`id karya al-Hafizh Ibn Hajar al-Haitsamy dan kitab Mujaab ad-Du’aa` karya Ibn Abi ad-Dun-ya)

Sumber inspirasi : alsofwah.or.id , kiriman sahabat melalui email, serta beberapa majalah dan buku kumpulan cerita islami
Jika sobat akhi and ukhti masih ingin membaca cerita lainnya,silahkan sobat asa yang kucintai cz Allah buka beranda kemudian inkuti pedomannya.
Dan jika ingin membaca sekaligus banyak,tanpa harus membuka blog ini bisa berlangganan artikel lewat e-mail dikolom yang disediakan.