Pacaran sebelum nikah itu boleh kok kata Ustadz :P



Iya. He’eum. Seriusan. Gak boong. Ini Ustadz Salim A Fillah sendiri yang bilang pas kemarin mabit di Masjid Sunda Kelapa. Karena sebenernya pacaran itu asalnya dari masyarakat melayu. Masyarakat yang menjunjung tinggi norma dan etika yang sangat luhur.

Dulu nih, di daerah Melayu, ketika ada seorang pria melayu yang suka dengan seorang wanita, sang pria memiliki tradisi yang unik.

Sang pria ini datang dan duduk di atas batu di samping rumah sang wanita pujaannya. Lalu ia malantunkan syair keras-keras agar sang ayah dan gadis pujaannya wanita itu mendengar.

Akhirnya sang ayah dari wanita pujaannya itu keluar dari rumah dan mendatangi sang pria itu. Tidak hanya mendatangi, namun langsung memegang tangan sang pria itu dan langsung membawanya masuk ke ruang tamu. Di ruang tamu itulah sang pria diinterogasi tentang keseriusannya kepada anak gadisnya.

Jika sang pria serius dan anak gadisnya setuju, maka akhirnya dipasangkanlah daun pacar di jari sang pria dan di jari anak gadisnya dan ditandai jari-jari mereka dengan tanda dari daun pacar itu. Ketika sudah ditandai di jari-jari mereka dengan daun pacar, saat itulah yang disebut mereka telah “berpacaran”.

sang pria diberikan waktu hingga bekas daun pacar di jarinya hilang (estimasi 3 bulan, tapi Ustadz Salim bilang 40 hari) untuk mempersiapkan segalanya yang berkaitan dengan perkawinannya. Sedangkan sang gadis,selama waktu itu dipingit di rumah dan ditraining oleh ibunya tentang bagaimana caranya untuk menjadi istri yang baik.

Syar’i bukan? sebenarnya ini adalah makna sebenarnya dari pacaran.

Apakah mereka jalan-jalan sambil gandengan tangan? Ndak kan? ketemu aja nggak.



Well, meski dari diri kita pernah atau mungkin sedang dalam proses pacaran dalam makna dangkal kekinian ini, tidak salah jika kita mulai bermuhasabah. ‪#‎ntms‬

Semoga kita tergolong hamba-hamba-Nya yang selalu memperbaiki diri. Aamiin

““Jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” QS. Yusuf (12): 87

So, pada udah siap nikah nih? yuk pacaran.

*nyiapin syair



Wallahu a’lam bisshowab
(dari berbagai sumber oleh nyol comic)