Setiap amal manusia ketika dikerjakan memiliki dua peluang: diterima
atau ditolak oleh Allah. Ada banyak faktor amal diterima dan ditolak
oleh-Nya. Mungkin saja amal tersebut kurang sempurna, kurang ikhlas, dan
kurang maksimal pelaksanaannya. Namun yang paling penting adalah bahwa
kita senantiasa bermunajat kepada Allah agar menerima setiap amal kita
walaupun amal itu tidak sempurna. Kita mengakui bahwa sebagai hamba yang
lemah, nyaris tidak ada amal kita yang sempurna.
Dengan merendahkan diri kepada Allah, kita mengemis kemurahhatian Allah untuk berkenan menerima amal kita yang compang-camping. Alangkah bahagia hati ini ketika setiap amal disambut dengan tangan terbuka dan diberi ganjaran oleh-Nya. Bahagia di dunia dan akhirat.
Dengan merendahkan diri kepada Allah, kita mengemis kemurahhatian Allah untuk berkenan menerima amal kita yang compang-camping. Alangkah bahagia hati ini ketika setiap amal disambut dengan tangan terbuka dan diberi ganjaran oleh-Nya. Bahagia di dunia dan akhirat.
Bacaan Doa Memohon Amal Diterima
“Rabbanaa taqabbal minnaa innaka antas samii’ul ‘aliimu”
Arti Doa Memohon Amal Diterima
“Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh Engkaulah yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui. (Q.S. al-Baqarah [2]: 127)”
* Mohon maaf, untuk teks /
tulisan Arab untuk saat ini belum bisa ditampilkan. Tapi insya'allah
tulisan bacaan di atas sudah sesuai dengan bacaan bahasa Arab-nya,
termasuk panjang pendek dan tajwid-nya. Apabila ada kesalahan, harap
disampaikan pada form komentar di bawah.